Rabu, 18 September 2013

[Three-shoot] YoonHae : I Want To Have You Part.2 | Kim Farid's Blog

 Title : I Want To Have You Part.2
Author : Han Ji Sung
Main Cast : Im Yoona, Lee Donghae
Other Cast : Find by yourself
Rating : PG 17
Length : Three-shoot
Genre : Romance, NC, comedy *Mungkin?!*


>>><<<


"Oppa! lepaskan!" rengek Yoona yang berusaha melepaskan genggaman tangan Donghae.

"Shireo!" Donghae menyentak Yoona pelan. "Tapi ini sakit Oppa!" Yoonapun berhasil menepis tangan Donghae.

"Auw appo.." rengek Yoona bersuara pelan. "Wae?" tiba-tiba Donghae berbicara dan membalikkan badannya, mensejajarkan barisannya dengan Yoona.

"Oh? Nae?"
"Wae Yoong? kenapa kau seperti ingin menjauh dariku?" ucap Donghae dengan tatapan tajam.

"Ap..apa maksudmu Oppa?" Yoona tertawa ketakutan. Tiba-tiba Donghae berjalan mendekati Yoona, terus mendekat, dan semakin dekat.

Tapi Yoona berjalan mundur, hingga punggung Yoona telah menempel pada dinding. "A..a..apa yang akan k..kau lakukan Oppa?"

"Wae Yoong? Oppa sangat mencintaimu, aku tak mau kita bersahabat lagi" Donghae semakin dekat dengan Yoona.

"La..lalu Oppa menginginkan kit..hmmpppffftt" ucapan Yoona terhenti ketika Donghae mencium Yoona dengan penuh nafsu.

Yoona berusaha memberontak, namun Donghae malah menekan tengkuk Yoona. sehingga ciuman mereka semakin mendalam.

Merasa Yoona memberontak kedua kalinya, Donghae menghentikan ciumannya dan menarik Yoona kasar.

"Appo! appo! ah kita mau kemana Donghae Oppa?"
"Ke apartemenku!" sentak Donghae.
"Untuk apa kesana??"

"Diamlah! nanti juga kau pasti tahu!" Donghae hanya tersenyum evil. "Oppa! lepas!" Donghae tidak menghiraukan Yoona, dan Donghaepun memaggil taksi.

>>><<<

Setelah sampai di apartemen Donghae, Donghae membawa Yoona ke kamarnya dan membanting pelan tubuh Yoona hingga terjatuh ke ranjang.

Donghae mengunci kamarnya dan menyimpan kuncinya di atas lemari yang tidak bisa digapai oleh Yoona.

Donghae melempar tas sekolahnya kesembarang arah hingga sampai ke muka Author #Plakk.. *abaikan

"Oppa apa yang akan kau lakukan?" lirih Yoona ketakutan. Yoona hanya berjongkok di pinggir ranjang.

"Wae? kau takut Yoongie sayang? huh?" Donghae mendekati Yoona dan mencengkram dagu Yoona.

"Oppa kenapa kau jadi begini? aku mohon jangan apa-apakan aku nae!" tak sadar air matapun mengalir di pipi Yoona.

"Kenapa kau mengangis?" Donghae menghapus air mata Yoona dengan ibu jarinya.

.Yoona POV.

"Kenapa kau menangis?" ucap Donghae Oppa padaku. aku sangat takut dengan ekspresinya dan juga sikapnya.

"Oppa lepaskan aku.. aku mohon" pintaku, namun dia malah menciumku. dia menggigit bibir bawahku yang membuat mulutku terbuka.

Lidah Donghae masuk ke rongga mulutku. aku terkejut saat Donghae mengajak lidahku bermain dengan lidahnya.

Aku hanya pasrah dengan perlakuan Donghae padaku.
Dengan masih menciumku, Donghae menjatuhkanku ke ranjang dan dia menindih tubuhku.

Tiba-tiba tangan Donghae sudah mulai nakal, dia meremas payudaraku kencang. tentu saja aku langsung memberontak. Akupun lari menjauh dari Donghae.

Karena aku tidak bisa keluar, akupun berjongkok di pojok dekat pintu. "Mau kemana kau? kau tak bisa kemana-mana! sekarang kau sudah jadi milikku Yoongie sayang! hahaha" ucap Donghae yang membuatku semakin ketakutan.

"Jangan mendekat!" ucapku, namun Donghae hanya diam dan terus berjalan padaku.
Aku melempar semua barang-barang di dekatku pada Donghae, lalu aku melempar sebuah vas bunga yang tepat sampai ke kepala Donghae.

"Apa yang telah kau lakukan? APA YANG TELAH KAU LAKUKAN IM YOONA?!!!!!" Donghae berteriak padaku.

.Author POV.

Donghae menjambak rambut belakang Yoona yang membuat Yoona meringis kesakitan. "Ahh Oppa! sakiit! lepaskan!"

"DIAMLAH!!!!" Teriak Donghae yang sontak membuat Yoona memejamkan matanya.

Donghae menjatuhkan Yoona ke ranjang, dan menindih tubuhnya. Lalu Donghae merobek seragam Yoona, dan meloroti roknya.

Yoona menutupi payudaranya yang walaupun masih tertutup bra, dan juga menutupi bagian bawahnya...
"Oppa! jangan! jangan Oppa!" Yoona menangis sejadi-jadinya. "Satu kali saja Yoong!" Kemudian Donghae melepas bajunya.

Kemudian Donghae melumat bibir Yoona sangat kasar sambil meremas payudara Yoona. Yoonapun mendesah dalam ciumannya.

Setelah 5 menit mereka berciuman, Donghaepun menghentikannya. dengan cepat Donghae melepas celananya dan underwarenya.

Yoona hanya bisa menangis dengan apa yang dilakukan sahabatnya sendiri. "Lepaskan celana dalammu!" kata Donghae, namun Yoona menggelengkan kepalanya.

"Arraseo, aku yang akan membukanya!" lalu Donghae mencoba melepaskannya, tapi dicegah oleh Yoona.

"Tidak Oppa! aku tidak mau!" Yoona menjauhkan tangannya di bagian bawahnya. tapi Donghae malah membukanya dengan kasar, dan akhirnya terpampang vagina Yoona.

Langsung saja Donghae menjilatnya, memasukkan lidahnya kedalam lubang vagina Yoona. "Ahhh..hhmmmpptt...sshhh....ooohhhh...oppa..aahhh" desah Yoona.

Donghae terus menjilat vagina Yoona bermenit-menit, sampai akhirnya Yoona mengeluarkan cairan. dengan penuh nafsu Donghae menjilat dan menelannya.

"Hmmmpptt..oohhh...ooppa....ahhh...hhen...sshh..hentikan..mmhh" desah Yoona sambil menarik sprei.

Setelah itupun Donghae menghentikannya, dan melepas bra Yoona..
Sekarang terpampang dua buah gundukan yang tidak terlalu besar, namun menggoda Donghae.

Donghae melahap nipple Yoona dan menggigitnya. Yoona terus mendesah dan menangis tanpa henti, lalu Donghae mencium bibir pink Yoona. setelah itu ciumannya turun ke leher jenjang Yoona, membuat banyak kissmark.

"Saranghae Yoong.. mianhae" Donghaepun bersiap memasukkan juniornya ke lubang vagina Yoona.

"Aaahhh Yoong! punyamu sss..sempit sekali! ahh" ucap Donghae. Yoona tidak menjawab, hanya mendesah dan menangis.

SKIP NC=>

1 bulan kemudian..
Mereka telah lulus sekolah. Semua berbahagia, kecuali Yoona.

.Yoona POV.
Teman-temanku senang atas kelulusannya. tapi aku tak senang. aku terus mengingat kejadian sahabatku, ah tidak.. dia binatang bukan sahabatku, dia telah memperkosaku, dan sekarang aku hamil anaknya.

"Yoongie!!" teriak seorang yeoja, aku melihatnya. dia Yuri eonni, bersama temannya Hyoyeon, Seohyun, Taeyeon, Sooyoung, Sunny, Jessica, dan Tiffany.

"Mianhae nae atas kesalahanku waktu itu.." ujar Yuri yang lalu menggenggam tanganku. "Aku juga eon!" sahut Seohyun. dan juga yang lain berkata perkataan yang sama dengan Seohyun.

Tapi aku diam, kemudian tak sadar air mata keluar.
"Kau kenapa?" tanya Sunny padaku

"Ah ani .." ucapku lalu menghapus air mataku. "Ceritakan pada kami apa yang terjadi eon.." kata Seohyun.

"Shireo.. tidak ada apa apa kok" kataku sambil berusaha untuk tersenyum.
"Arraseo, jika ada masalah bilang pada kami semua saja nae eon" sahut Seohyun kemudian mereka meninggalkanku.

.Author POV.
1 Minggu kemudian..

"Yoong ayolah makan.. sudah satu minggu kau tidak makan, sekarang makanlah Yoong" ucap eomma Yoona. "Andwae eomma.. aku tidak lapar" kata Yoona yang kemudian menjauhkan piring yang diberi eommanya.

"Baiklah Yoong, eomma simpan saja disini. barangkali nanti kau lapar" sahut eommanya dan lalu pergi meninggalkan kamar Yoona.

Setelah eomma Yoona keluar, Yoona menangis sejadi-jadinya yang dari tadi ia tahan. "Wae?! kenapa harus begini?! hiks..hikss"

Yoona kemudian berlutut di depan jendela dan memukul perutnya. "Kau jahat sekali!! kau jahat Donghae Oppa!" suara tangisan Yoona terdengar hingga keluar kamar. Yuri dan teman-temannya yang bermaksud melihat keadaan Yoona terkejut mendengar tangisan Yoona.

"Ssssssttttt" kata Hyoyeon. merekapun diam, mendengar perkataan Yoona. "Mwo?! dia memanggil nama Donghae?" bisik Taeyeon. "Bukannya Donghae sahabatnya? tapi kenapa dia bilang Donghae jahat?"

Bisik Tiffany pula. dan kemudian mereka diam lagi. namun, sekarang suasana menjadi hening. tak ada suara. "Apa yang terjadi?" panik Seohyun.

"Molla.. kita masuk saja!" ajak Yuri kemudian membuka pintu kamar Yoona. "OMO?! Yoong!!!" Yuri berteriak. mereka semua terkejut saat melihat Yoona sudah tergeletak pingsan dilantai.

Merekapun mengangkat Yoona ke ranjang "Satu..dua..tiga..angkat! *Kayak anak kecil ajah*" ucap Sooyoung. merekapun menunggu Yoona sadar.

Setelah Yoona sadar, semua bertanya. saking Yoona pusing karna semua bertanya, Yoona pingsan lagi. *Lebay deh eonni*

"Yah.. dia pingsan lagi kan! ini gara-gara kamu!" sahut Sooyoung menunjuk ke arah Sunny. "Lho kok ke aku sih?! bukannya gara-gara si Taenggo wafer rasa coklat? *Ada ada aja deh lu eonni*

"Yaelah kenapa aku? semuanya pada salah!" kemudian semuanya pada ribut *Bayangin deh kalo ributnya cewek sambil berantem* yang membuat Yoona terbangun.

"Aigoo.. berisik!!" sentak Yoona. "Ah kamu udah bangun Yoong? sebenernya apa yang terjadi sampe kamu nangis? dan sampe melenting? dan sampe telingaku ngilu (?)" bacotan Sooyoung.

"Heehh..!!" teriak Tiffany pada Sooyoung. "APA PANY?" mendengar sebutan 'Pany', Tiffanypun marah, dan nyentak pada Sooyoung

TBC

Mianhae nae kependekan, tapi nanti kalo udah buat lagi FF Yoonhae yang lain, Author bakal lebih ngepanjangin FF nya. Hehe :D

1 komentar: